Install dan Konfigurasi Linux DHCP Server

DHCP merupakan singkatan dari Dynamic Host Configuration Protocol. adapun kegunaan DHCP adalah untuk memberikan konfigurasi jaringan (baik itu IP address, DNS address dan lain sebagainya) kepada komputer komputer yang ada di jaringan. jadi dengan adanya DHCP maka akan mampu mengurangi pekerjaan dalam administrasi suatu jaringan komputer berbasis IP. Kalau cuma puluhan komputer yang ada di jaringan kita mungkin gak begitu terasa manfaatnya, namun bayangkan jika suatu jaringan komputer yang terdiri dari 1000 komputer dan kita harus mengeset IP address pada masing-masing komputer secara manual? gak kebayang dech.....

Ok, kali ini kita akan melakukan konfigurasi DHCP pada Operating Sistem Linux tentunya, yang nantinya akan kita gunakan sebagai DHCP Server Jaringan. sebagai contoh sekarang kita mempunyai 23 unit komputer yang berada dalam jaringan, dan akan kita berikan fixed IP pada masing-masing komputer tersebut, Maka langkah pertama yang harus kita lakukan adalah mencatat MAC Addr masing-masing komputer, karena MAC Addr ini yang nantinya akan dijadikan pedoman dalam pmberian IP kepada komputer-komputer yang ada di jaringan kita.
setelah kita memiliki semua Mac Addr dari masing-masing komputer di jaringan kita, maka selanjutnya kita akan melakukan konfigurasinya DHCPnya pada server. pastikan linux consolnya (terminal) sudah terbuka dan login sebagai root (maha user)


Instal DHCP Server
pastikan DHCPnya telah terinstall pada mesin linux anda, jika belum maka lakukan installasi dengan cara mengetikkan perintah dibawah ini di terminal

root@server:~# apt-get install dhcp3-server

berikut tampil selama proses installasi DHP3.....

Fetched 377kB in 3s (101kB/s)
Preconfiguring packages ...
Selecting previously deselected package dhcp3-server.
(Reading database ... 122768 files and directories currently installed.)
Unpacking dhcp3-server (from .../dhcp3-server_3.1.3-2ubuntu3_i386.deb) ...
Processing triggers for man-db ...
Processing triggers for ureadahead ...
Setting up dhcp3-server (3.1.3-2ubuntu3) ...
Generating /etc/default/dhcp3-server...
* Starting DHCP server dhcpd3
* check syslog for diagnostics. [fail]
invoke-rc.d: initscript dhcp3-server, action "start" failed.

Konfigurasi DHCP
setelah installasi sukses, lanjutkan dengan melakukan konfigurasi DHCPnya, yang berada pada file "dhcpd.conf" di direktori "/etc/dhcpd3", namun jangan lupa setiap hendak melakukan konfigurasi, sebaiknya backup dulu configurasi aslinya sebagai antisipasi kesalahan konfigurasi. ok lanjut, ketikkan perintah dibawah ini

root@server:~# cp /etc/dhcp3/dhcpd.conf /etc/dhcp3/dhcpd.conf.ori
root@server:~# gedit /etc/dhcp3/dhcpd.conf

kemudian edit (tentunya sesuai dengan hosnam dan MAC Addr yang ada di jaringan), gambaran paling tidak sebagai berikut;

ddns-update-style none;
subnet 192.168.0.0 netmask 255.255.255.0 {
  option broadcast-address 192.168.0.255;
  option subnet-mask 255.255.255.0;
  option domain-name-servers 192.168.0.1;
  option domain-name "c.station"; #nyamanah dhisah
  option routers 192.168.0.1;
  option netbios-name-servers 192.168.0.1;
  default-lease-time 600;
  max-lease-time 604800;
  log-facility local7;
  host operator {
    hardware ethernet 00:50:CE:30:AB:0A;
    fixed-address 192.168.0.11;
  }
  host direktor {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:AB:1A;
    fixed-address 192.168.0.211;
  }
  host client01 {
    hardware ethernet 00:02:44:5D:05:6F;
    fixed-address 192.168.0.101;
  }
  host client02 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:AB:3A;
    fixed-address 192.168.0.102;
  }
  host client03 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:AB:4A;
    fixed-address 192.168.0.103;
  }
  host client04 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:AB:5A;
    fixed-address 192.168.0.104;
  }
  host client05 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:AB:6A;
    fixed-address 192.168.0.105;
  }
  host client06 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:AB:7A;
    fixed-address 192.168.0.106;
  }
  host client07 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:AB:8A;
    fixed-address 192.168.0.107;
  }
  host client08 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:AB:9A;
    fixed-address 192.168.0.108;
  }
  host client09 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:1B:4A;
    fixed-address 192.168.0.109;
  }
  host client10 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:2B:4A;
    fixed-address 192.168.0.110;
  }
  host client11 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:3B:4A;
    fixed-address 192.168.0.111;
  }
  host client12 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:4B:4A;
    fixed-address 192.168.0.112;
  }
  host client13 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:5B:4A;
    fixed-address 192.168.0.113;
  }
  host client14 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:6B:4A;
    fixed-address 192.168.0.114;
  }
  host client15 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:7B:4A;
    fixed-address 192.168.0.115;
  }
  host client16 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:8B:4A;
    fixed-address 192.168.0.116;
  }
  host client17 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:9B:4A;
    fixed-address 192.168.0.117;
  }
  host client18 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:0C:4A;
    fixed-address 192.168.0.118;
  }
  host client19 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:1C:4A;
    fixed-address 192.168.0.119;
  }
  host client20 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:2C:4A;
    fixed-address 192.168.0.120;
  }
  host client21 {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:3C:4A;
    fixed-address 192.168.0.121;
  }
}

sedikit kesimpulan dari konfigurasi di atas

  host operator {
    hardware ethernet 00:50:CE:30:AB:0A;
    fixed-address 192.168.0.11;
  }
  host direktor {
    hardware ethernet 00:50:CE:20:AB:1A;
    fixed-address 192.168.0.211;
  }
  host client01 {
    hardware ethernet 00:02:44:5D:05:6F;
    fixed-address 192.168.0.101;
  }

DHCP Server akan memberikan IP 192.168.0.11 pada komputer yang mempunyai hostname operator dan MAC/hardware ethernet 00:50:CE:30:AB:0A, begitupun komputer yang mempunyai hostname direktor dan MAC/hardware ethernet 00:50:CE:20:AB:1A akan diberikan IP 192.168.0.211, dan begitupun seterusnya...

setelah konfigurasi di atas selesai, selanjutnya kita harus menentukan kartu jaringan yang yang akan kita pakai untuk menjalankan tugas dari DHCP server kita. adapun file konfigurasinya berada pada file "dhcp3-server" yang berada di direktori "/etc/default/". misal sekarang yang akan kita gunakan adalah eth1. Maka ketikkan perintah ini di linux consol

root@server:~# gedit /etc/default/dhcp3-server

akan muncuk jendela baru "Gedit", kemudian derikan konfigurasi seperti dibawah ini;

INTERFACES="eth1"

Start DHCP
untuk menerapkan semua konfigurasi yang baru sama kita buat, maka kita cukup men Start service DHCP server kita (tanpa merestart PC tentunya). berikut perintahnya

root@server:~# /etc/init.d/dhcp3-server start

jika konfigurasi sudah benar, maka tampilannya akan seperti dibawah ini, jika tidak, silahkan lakukan check pada konfigurasi yang telah kita buat tadi.

* Starting DHCP server dhcpd3 [ OK ]